Saya membaca tulisan berikut ini:
Adalah Gary Norton, usianya bukan
muda lagi, memasuki uzur, 75 tahun. Namun lelaki asal Inggris yang telah
menjalani operasi perubahan alat kelamin mengaku ingin kembali menjadi seorang
pria maskulin yang utuh.
"Saya kini menyadari bahwa saya memiliki
hasrat seorang pria. Saya sangat ingin memiliki hubungan dengan seorang wanita.
Sayangnya, saya tidak memiliki peralatan untuk berhubungan intim dengan kaum
hawa," kata Gary Norton dikutip liputan6.com dari The
Sun.
Sebagaimana diketahui, setelah menjalani operasi
kelaminnya menjadi wanita, Gary pun mengubah namanya menjadi Gillian. Ia bahkan
sempat menyuntikkan hormon untuk menghentikan tumbuhnya kumis dan janggut.
Mantan pilot Royal Air Force atau pasukan khusus tentara
Angkatan Udara Inggris (RAF) itu kini menyesali keadaan hidupnya. Ia mengakui
kesalahan terbesar dalam hidupnya adalah memutuskan untuk menjadi wanita.
Keputusan tersebut terjadi 23 tahun silam.
Gary Norton alias Gillian memang sempat merasakan
kehidupan bahtera rumah tangga. Ia bahkan membeli bikini dan hidup layaknya
seorang wanita, tapi ia menyembunyikannya dari sang istri. Kemudian, yang
terjadi Gary ditinggalkan keempat anak dan istrinya setelah memutuskan
operasi alat kelaminnya.
Di usia senja sekarang ini, Gary Norton ingin
ditemani oleh wanita yang ia cintai. Sayangnya, setiap kali ia berhubungan
dengan seorang wanita selalu berakhir tragis. Gary ditinggalkan setelah
wanitanya mengetahui bahwa ia memiliki tubuh seorang wanita.*
Saya berkata dalam hati, sesungguhnya segala bentuk kedurhakaan kepada Allah berujung pada penyesalan dan penderitaan yang berkepanjangan. Memperturutkan hawa nafsu hanyalah nikmat sesaat yang berujung laknat. Apa yang terjadi saat ini adalah apa yang pernah kita lakukan di masa lalu. Bila kita melihat seorang tua yang tidak dihargai dan disepelekan oleh banyak orang, hal itu bisa terjadi karena keburukan yang pernah ia perbuat di masa lalunya.
Bersyukurlah kepada Allah atas karunia yang diberikan-Nya kepada kita. Setiap makhluk diciptakan dengan membawa hikmah-Nya masing-masing. Seseorang yang secara fisik diciptakan sebagai seorang pria, lantas dia merubah dirinya sendiri menjadi seorang wanita. Maka yang terjadi adalah penyimpangan fitrah. Apabila terjadi penyimpangan fitrah, maka terjadilah kerusakan akhlak. Dan, karena kerusakan akhlak, Allah kemudian mengazabnya seperti yang terjadi pada kaum Nabi Luth.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar